Iklan

Diduga Kegiatan Pembangunan Penyuluh KB di Wilayah Kecamatan Kemiri Terindikasi Mark-Up

Xpos Berita
Senin, 02 September 2024, 17.30 WIB Last Updated 2024-09-02T10:30:57Z

  





Kabupaten Tangerang|| Kegiatan pembangunan penyuluh KB di Kampung Kemiri RT 10 /03 Desa Kemiri Kecamatan Kemiri Kabupaten Tangerang menyita perhatian  publik (Senin 02/09/2024).


Kegiatan dari Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Kabupaten Tangerang, Yang di beri judul : PEMBANGUNAN PENYULUH KB KECAMATAN KEMIRI.


Lokasi : Kecamatan Kemiri

Sumber Dana : APBD 2024 Dana Alokasi Khusus (DAK).

Biaya : Rp 400,063,729,00

Pelaksana : CV.FATIH KONTRUKSI

Waktu : 90 Hari Kalender.


Sejak awal kegiatan penggalian pondasi, yaitu bulan Agustus pertama kali awak Media mendatangi lokasi kegiatan 2 Agustus 2024, untuk menanyakan kegiatan tersebut.

Pengakuan waktu dari salah satu pekerja yang tidak menyebutkan namanya, bahwa

"Panjang bangunan ini hanya 5 meter, lebar nya 10 meter" ucap pekerja saat diwawancarai 2 Agustus 2024.

Selanjutnya awak media mendatangi kembali lokasi kegiatan yang sudah satu bulan yakni Senin 02 September 2024.

Saat ditanya pada salah satu kepercayaan Mandor yang tidak menyebutkan namanya, berbicara di hadapan awak Media,

"Kegiatan ini milik Iy*s , kalau Mandornya Kay*t orang pasir salam Kronjo, panjang bangunan ini 5 meter, dan lebarnya hanya 9 meter, dan tinggi bangunan ini adalah 5,35 untuk yang depan, tinggi bagian belakang 5,25 "Jelasnya.


Saat ditanya lebih lanjut apakah akan di dak atau ditingkat?

Kepercayaan Mandor tersebut menambahkan " Tidak ditingkat, cukup gitu doang" ujarnya.

Sungguh aneh jawaban semula dan saat ini tidak sama, ada apa sebenarnya yang terjadi?


Pantauan awak Media terlihat para pekerja juga tidak mengenakan alat safety K3, yang mana K3 adalah sarat penting dalam kegiatan tersebut.


Lemahnya pengawasan, sehingga para pekerja tidak tertib akan aturan K3.

Diduga tidak adanya arahan dari pihak Mandor.


Dalam waktu dekat awak Media akan mendatangi Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Kabupaten Tangerang, untuk konfirmasi kegiatan yang sedang berjalan yang hampir menelan anggaran setengah miliar.


(Taswan)

Komentar

Tampilkan

Terkini