SERANG, XPOSBERITA -- Video yang diunggah Akun tiktok @warga.nikomas_gemilang memperlihatkan seorang Karyawati Nikomas Gemilang mengalami depresi diduga akibat sering dimarahi atasannya.
Video tersebut pun viral di jagad Media sosial, dengan beragam komentar komentar miring terhadap oknum atasan,
Salah satunya akun @Ninien Indawati berkomentar, kudu kuat mental kerja di nikomas mah,
Sementara @isnakelanaputri03: cukup setahun di nikomas GK kuat saya mh sakit hati sama sakit telinga, semoga mbknya lekas sembuh ya mbak, tulis nya,
Disisi lain akun @Muhamad sanan fradifta berkomentar mempertanyakan sikap SPN di perusahaan tersebut, 'terus pengawas a gimna itu ada tindakan engga dri SPN," tanya dia.
Dilihat dari isi video wanita tersebut terlihat dengan tatapan mata kosong sambil menirukan cara perangai marah atasannya tersebut saat bekerja,
"Kamu tidur kan tadi, kamu makan kan tadi, marah-marah, kamu ga jelas kerja kaya T**i, kerja kaya gada tenaganya tidur kamu tidur, saya kerja udah bener, pusing capek. Sini kamu tempel sini, buruan loh jangan lelet-lelet loh, nanti saya SP kamu, mau kamu saya SP," ucapan wanita itu meniru atasannya.
Dalam video itu, seorang rekan wanita itu berbicara. Seakan merasa kesal melihat keluarganya hingga mengalami depresi tersebut, berujar,
"Ini mah bukan di SP lagi, ini saudara saya gila kaya begini nih, frustasi, depresi sering dimarahin aja kerja sama pengawas yang namanya inisal M dan I, liatin aja kalau sampai saudara saya tidak sembuh kembali saya usut kalian berdua, kerja-kerja jangan cari muka orang juga punya batin sama pikiran," ungkap rekan wanita diduga depresi tersebut.
Menanggapi Hal itu, Humas PT Nikomas Gemilang, Danang Widi Pangestu membenarkan jika wanita yang ada dalam video tersebut merupakan salah satu karyawati PT Nikomas Gemilang.
"Betul bang sudah di tangani itu di kasih istirahat oleh perusahaan, terkait dugaan depresi akibat dimarahi pengawas, ini masih dalam proses internal bang, karena penyebab depresi banyak, sedang di tangani bang sama management," ujarnya, seperti dikutip dari salah satu media online, Jum'at (28/7/23).
Dari pengamatan media ini, Video viral tersebut telah di komentari sebanyak 1500 K, dibagikan 4500 K, dan di like 19000 K. (Red)